Sabtu, 27 Maret 2010

Pantai Drini dibalik kelok jalanan perbukitan

jogjakini.files.wordpress.com
tulangku.files.wordpress.com
perempuan.com

Dengan menggunakan kendaraan bermotor, perjalanan dari Yogyakarta ke Pantai Drini memakan waktu sekitar tiga jam dengan menempuh jarak kurang lebih sekitar 40km. Sungguh suatu perjalanan yang membosankan apabila selama perjalanan, kami tidak disuguhi pemandangan berupa perbukitan karang yang sangat indah.

Perjalanan yang berkelok-kelok menyusuri perbukitan tersebut memberi kesempatan pada kami untuk melihat bukit karang yang sangat besar membentuk gua alami yang sepintas mirip dengan gua stalaktit. Jika waktu yang tersedia memadai, mungkin kami akan mampir sebentar ke dalam gua tersebut untuk melihat keindahan karang yang konon kabarnya memiliki corak yang menarik. Tak terasa, setelah melintasi dua bukit yang sangat besar akhirnya  tibalah kami di bibir Pantai Drini

Sebuah pemandangan yang menakjubkan terhampar didepan mata. Pantai ini sangat menarik untuk dinikmati dengan keindahan yang asri dan pantainya yang boleh dibilang masih perawan. Hamparan pasir putih yang indah, nampak sesekali berkilau saat diterpa sinar matahari. Aroma laut yang memanjakan indera penciuman diseratia dengan deburan lirih ombak saat membelai pantai, memberikan ketenangan sendiri saat berada disana.

Tidak seperti banyak pantai yang ada dipulau Jawa lainnya yang cenderung telah kotor dan tercemar oleh aktifitas manusia, kondisi Pantai Drini sangatlah bersih dengan hamparan pasir putih yang terbentang luas. Pantainya yang landai ditambah dengan kejernihan air laut memudahkan kami melihat dengan jelas berbagai karang dan rumput lautnya.

Berbagai biota laut seperti ikan-ikan kecil, keong, kepiting kecil dan tripang tidak sulit ditemukan sambil menyusuri pinggiran pantai. Tak heran, terkadang terlihat anak-anak kecil menyusuri pantai dengan kantong plastik ditangan, sibuk mencari ikan laut cantik berwarna-warni. Celoteh riang sesekali terdengar ketika mereka berhasil menangkap ikan laut kecil dengan corak warnanya yang indah dan kontras.
     
Diapit oleh bukit-bukit yang cukup besar, lokasi pantai ini seakan terisolasi dengan dunia luar. Perpaduan yang menarik antar bukit yang menjulang dengan laut yang membentang luas memberikan sajian arsitektur alam yang sangat indah. Tidak seperti umumnya pantai-pantai lain yang cenderung diterpa sinar matahari yang terik dan panas, Pantai Drini memiliki udara yang lebih sejuk beserta suhu air laut yang lebih dingin. Suasana inilah yang membikin saya betah untuk berlama-lama duduk bersantai ditepi pantai menikmati suasana yang ada.

Kehidupan nelayan dipantai ini tak jauh beda seperti layaknya nelayan pada umumnya. Mecari ikan ditengah laut adalah acara rutin yang menghiasi kehidupan mereka sehari-hari dalam mencari nafkah. Mereka sangat ramah dan sopan terhadap turis/pengunjung yang datang berkunjung ke Pantai Drini. Saya menyempatkan diri untuk mengobrol dengan salah satu dari mereka.

Pak Wardiman namanya, beliau bercerita saat musim menjaring ikan telah lewat, mereka biasanya akan memancing dikarang, mencari gurita atau menangkap cacing laut disela-sela karang dengan menggunakan alat pancing yang mirip senjata clurit (sabit) untuk mengail cacing laut tersebut.

Tidak terasa haripun sudah beranjak senja. Ingin rasanya menikmati sunset di Pantai Drini yang elok ini, namun suatu hal yang tidak mungkin bisa kami nikmati mengingat mentari sore selalu terbenam diantara bukit-bukit yang mengelilingi Pantai Drini. Dan karena kami menempuh perjalanan menaiki kendaraan bermotor, sebuah alasan lain yang menahan kami untuk tetap menikmati senja disana. Senjapun mulai perlahan beralih menjadi malam, saat kami kembali menyusuri bukit yang berkelok-kelok tanpa penerangan dan rambu jalan yang memadai.

MENGENALI DAYA SAING PARIWISATA INDONESIA

Daya Tarik

Bila kita tiba-tiba ditanya : apa sesungguhnya kekuatan atau daya tarik pariwisata Indonesia yang membedakannya dengan negara lain, sehingga layak dijual ? Pada umumnya akan menjawab keindahan alamnya. Untuk yang jarang melakukan perjalanan wisata ke mancanegara maka jawaban tersebut mungkin benar karena memang tidak pernah melihat alam lain. Atau budayanya, tapi budaya yang mana Bali kah atau Jawa, Toraja, atau yang lainnya. Kembali pengelolaan peninggalan budaya masih belum ada apa-apanya dibandingkan dengan peninggalan budaya Yunani, Roma, Mesir, kemampuan kita masih tertinggal. Bahkan di kawasan ASEAN saja pengelolaan peninggalan budaya kita masih ketinggalan dibandingkan dengan Thailand atau Kamboja dengan Angkor Wat nya. Kesemuanya ini perlu dikemukakan agar tidak timbul arogansi yang sempit bahwa Indonesia adalah segalanya, terindah di dunia, cepat berpuas diri; sehingga dikiranya setiap warga dunia mendambakan untuk dapat berkunjung ke Indonesia dengan cara menabung atau cara lainnya. Sesungguhnya keindahan alam ataupun peninggalan budaya secara fisik tidak lebih dari seonggokan gunung atau candi ataupun benda/bangunan lainnya, ataupun pantai yang indah yang juga dimiliki oleh berbagai negara yang lokasinya berdekatan dengan lumbung turis internasional. Karena tanpa adanya komunitas disekitar monumen, gunung atau pantai maka obyek wisata tersebut tidak lebih dari benda mati, tidak ada roh kehidupan dan bahkan tidak berarti apa-apa bagi pengunjung. Oleh karena itu haruslah disadari bahwa kekuatan pariwisata Indonesia adalah terletak pada manusianya. Manusia yang hangat, ramah tamah, murah senyum dan gemar menolong tamunya, sehingga membuat “kangen” untuk kembali lagi. Gambaran ini adalah pada umumnya manusia Indonesia memang bercirikan demikian dan kita akui pula bahwa memang ada juga sekelompok kecil bangsa Indonesia yang mempunyai tingkah laku tidak seperti yang digambarkan, dan ini hanyalah ekses dari berbagai perubahan yang saat ini sedang berlangsung di Indonesia.

Karena sudah menemu kenali bahwa kekuatan pariwisata kita adalah manusia maka berbagai langkah penggarapan harus difokuskan kepada manusia. Sebenarnya ini sudah dirintis pada tahun 2001 dengan memperkenalkan branding Indonesia, Just a smile away , dan juga membuahkan hasil dengan pencapaian wisman pada tahun 2001 yakni sebesar 5, 153 juta dan tahun 2002 sebesar 5 juta (dikala negara lain menderita penurunan kedatangan wisman akibat tragedi WTC – New York). Namun sayangnya branding yang belum begitu dikenal seperti Malaysia Truly Asia ini harus mengalami penggantian tanpa alasan yang jelas. Di CNN kita saksikan branding diganti menjadi Indonesia, the colour of life . Padahal belum sampai setahun yang lalu (Pebruari – April 2003) Presiden Megawati menyampaikan sub thema Indonesia, endless beauty of diversity , dalam tayangan iklan di CNN dan CNBC menyambut konperensi PATA 2003. Bahkan dalam 2004 ini katanya telah diluncurkan new branding : Indonesia, ultimate in diversity (jadi mirip iklan mobil Honda CRV – ultimate driving comfort and worry free driving ). Yang sangat mengherankan adalah hal tersebut dilakukan tanpa penjelasan atau landasan survai yang jelas mengapa memilih kata-kata tersebut. Kesemuanya ini menggambarkan amburadulnya manajemen pariwisata Indonesia, paling tidak di instansi pemerintah pusat yang bertanggung jawab membinanya. Dengan pimpinan yang sama sejak tahun 2001 sampai sekarang tampaknya tidak ada konsistensi dalam kebijakannya sehingga tidak saja membingungkan para pelaku nyata pariwisata Indonesia tetapi juga para pelaku di luar negeri karena terdapat dua tayangan dengan branding yang berbeda, CNN dengan yang kata-kata telah diubah sedangkan CNBC dan BBC masih mengikuti sub branding yang dicanangkan oleh Presiden Megawati (yang mungkin sudah dilupakan oleh menterinya). Oleh karena itu apabila tidak ada dasar yang kuat, sebaiknya dikembalikan ke branding yang lama, paling tidak sampai tiga tahun mendatang supaya tidak membingungkan pasar internasional dan menjadi bahan cemoohan dan guyonan orang yang mengerti marketing ataupun image creation .

Prioritas Pasar dan Outlook 2004

Sejak peristiwa 11 September 2001 pemerintah dan pelaku pariwisata sepakat untuk lebih fokus memasarkan Indonesia dengan prioritas ke negara jiran ( short-haul ) dan rejional ( medium haul ). Disamping 70% wisman Indonesia memang berasal dari segmen pasar ini, terdapat pula kecenderungan akan makin sedikit manusia yang berpergian terlalu jauh dari tempat tinggalnya hanya untuk berwisata. Terlalu banyak resiko terutama yang terkait dengan keamanan dan kenyamanan serta efisiensi karena pariwisata saat ini berhadapan dengan “ time poor – money rich people ” (punya harta tetapi miskin waktu). Oleh karena itulah berbagai upaya dilakukan dengan paket wisata yang menarik agar wisman di sekitar negara kita lebih tertarik berkunjung ke Indonesia dibandingkan ke negara lain. Pandangan ini lebih diyakini lagi setelah terjadinya tragedi Bali, Oktober 2002. Tanpa tragedi pun mengatasi permasalahan pariwisata sudah sangat sulit, apalagi ditambah dengan terjadinya tragedi ini, bahkan diikuti pula dengan tragedi Hotel Marriott (Agustus 2003). Lebih parah lagi setelah terjadinya berbagai tragedi yang sesungguhnya merupakan cobaan ini, kekompakan dan kebersamaan di kalangan pelaku pariwisata yang dirasakan sebelumnya sangat baik, telah terpecah belah karena berbagai ambisi dan manuver politik untuk dapat muncul menjadi pahlawan pariwisata Indonesia (mungkin supaya dikenang sejarah walaupun kesiangan dan tanpa prestasi yang jelas). Oleh karena itu diawal 2003 BP-Budpar, sebagai lembaga operasional saat itu memberikan gambaran bahwa tahun 2003 Indonesia akan mencapai angka terendah dibawah tahun 2002 (5 juta wisman), sebesar 4,5 juta sampai 4,8 juta wisman. Para wartawan menanyakan kok bisa lebih rendah dari 2002 saat dimana terjadi Bom Bali. Analoginya sama dengan penyakit yang datangnya tiba-tiba tetapi penyembuhannya memakan waktu dan bertahap. Disamping itu tahun 2002 dari bulan Januari sampai dengan 11 Oktober kondisi pariwisata Indonesia masih normal karena ketidak normalan hanya dialami dua setengah bulan terakhir saja; sedangkan di tahun 2003 ketidak normalan akan berlangsung satu tahun penuh bahkan akan merembet ke tahun 2004 (saat itu belum tahu kalau akan terjadi bom Mariott). Jadi faktor utamanya adalah jaminan keamanan , meskipun tidak ada satu pun negara di dunia yang menjamin bahwa wisman nya akan aman ketika tinggal di negaranya. Yang mereka perlukan adalah “ signal ” bahwa Indonesia bersungguh-sungguh menjaga keamanan. Sementara itu di tahun 2004 kita akan menyelenggarakan Pemilu masing-masing pada bulan April, Juli dan September. Apabila pemilihan presiden dapat dilakukan hanya satu kali yakni bulan Juli maka pebisnis yakin bahwa kondisi akan normal kembalidan diharapkan akan adanya peningkatan kunjungan ke Indonesia (bila kondisi keamanan mendukung. Namun bila pemilihan Presiden sampai diulang (bulan September) maka tampaknya akan membawa dampak negatif bagi pariwisata Indonesia karena pihak yang kalah kemungkinan akan berbuat keonaran, menginat jiwa sportivitas masih belum membudaya dikalangan politisi kita. Oleh karena itu agar tidak hanya termangu-mangu saja maka sebagai jalan keluarnya di tahun 2004 ini disarankan para pelaku pariwisata Indonesia lebih fokus ke pasar dalam negeri, menggarap wisatawan nusantara (wisnus) dengan sungguh-sungguh dan sebaik-baiknya sehingga minimal kondisi cash-flow perusahaan akan dapat tertolong. Dan sebaiknya tidak melakukan expansi ataupun investasi baru karena kondisi kestabilan politik kurang mendukung adanya investasi baru dibidang pariwisata. Atas dasar kondisi tersebut maka perkiraan jumlah wisman di tahun 2004 maksimal hanya akan meraih 4,5 juta wisman. Apabila dalam White Paper Menbudpar ditargetkan harus dapat setor atau menghasilkan USD 5 Milyar maka harus bekerja keras berusaha agar masa lama tinggal ( length of stay ) nya lebih panjang dari hanya sekedar 10 hari dengan berbagai peningkatan kualitas dan variasi atraksi yang menarik mereka untuk tinggal lebih lama lagi. Dan daerah yang sangat terpengaruh terutama adalah Bali, sedangkan pintu masuk Cengkareng dan Batam akan sedikit pengaruhnya karena kebanyakan pengunjung yang datang melalui pintu ini adalah untuk melakukan bisnis bukan berwisata dalam arti sesungguhnya, meskipun tetap akan mengalami penurunan pula. Disamping itu sebaiknya kita tidak terperangkap pada “kekinian” sehingga menghilangkan idealisme hanya dengan pragmatisme jangka pendek semata. Jawaban ex-patriate diawal pembahasan bahwa sektor pariwisata lah yang akan menggantikan primadona ekonomi Indonesia nantinya hendaknya kita jadikan pedoman dan mulai melihat kedepan paling tidak tahun 2010, sebagaimana Thailand yang telah mencanangkan target 30 juta wisman pada tahun 2010. yang tentunya didukung oleh persiapan yang matang dan mantap serta leadership yang kuat, bukannya yang lemah diikuti oleh manajemen yang amburadul. Inilah saatnya kembali bersatu karena tanpa persatuan sangat mustahil pariwisata Indonesia dapat berdiri sejajar dengan negara tetangga, Malaysia, Thailand dan Singapura.

Selain itu hendaklah disadari bahwa sektor pariwisata adalah penyedia kesempatan kerja yang sangat dominan yakni 10 % dari lapangan kerja di Indonesia dengan jumlah tenaga kerja langsung 7,3 juta dan yang tidak langsung 5 juta orang. Sehingga bila terjadi permasalahan yang menghambat kemajuan pariwisata pasti akan membawa dampak yang negatif terhadap ketersediaan lapangan kerja. Oleh karena itu berbagai strategi pun harus diarahkan ke sasaran penciptaan lapangan kerja atau paling tidak memelihara jumlah tenaga kerja yang ada sekarang.

Restrukturisasi Industri

Dari sisi industri harus pula dilakukan restrukturisasi industri mirip yang dilakukan oleh industri perbankan yang mempersyaratkan minimal modal setor, mengingat kondisi struktur permodalan industri pariwisata Indonesia sangat lemah, bila kita ambil contoh kelompok biro perjalanan wisata (BPW) yang seharusnya dijadikan prioritas pembenahan. Karena ujung tombak kegiatan pariwisata sesungguhnya ada pada biro perjalanan wisata (BPW) yang mempunyai fungsi mengemas paket-paket wisata untuk ditawarkan kepada konsumen baik di dalam maupun di luar negeri, sehingga setiap BPW benar-benar mempunyai kemampuan sebagai DMC ( destination management corporation ) tidak hanya sekedar berfungsi sebagai agen penjualan tiket seperti yang terjadi saat ini. Dengan adanya DMC maka setiap perjalanan akan menjadi lebih efisien, berkualitas dan dapat dibuatkan standar harga yang ditaati oleh pihak-pihak terkait dan persaingan hanya boleh dilakukan di segi pelayanan saja. Hal ini yang tidak pernah terpikirkan oleh pemerintah Indonesia sehingga walaupun secara formal mereka bernaung dalam satu asosiasi tapi perselisihan bahkan upaya saling mematikan sering terjadi. Kelemahan BPW lainnya adalah lemahnya permodalan sebagian besar perusahaan tersebut dan tidak memiliki akses kepada sumber pendanaan (bank). Sehingga dalam negosiasi dengan mitra kerja asing, BPW Indonesia akan selalu berada di pihak yang lemah dan tidak dapat menentukan, tetapi selalu ditentukan. Kondisi ini sebenarnya dapat dimaklumi karena lebih dari 90 % BPW tergolong UKM dengan permodalan yang lemah. Mereka umumnya berasal dari para pemandu wisata yang ingin mandiri dengan mendirikan BPW lepas dari induk asalnya. Sehingga otomatis kemampuan manajerial terbatas dan visi bisnis pun akan terbatas pula. Untuk menyiapkan Indonesia dimasa depan maka harus ada keberanian untuk melakukan restrukturisasi BPW dengan menetapkan permodalan minimal ataupun merger sehingga BPW dapat lebih kuat posisi tawarnya ( bargaining position). Dan pada lima tahun mendatang diharapkan Indonesia sudah memiliki BPW yang kuat, dan profesional sehingga memiliki kemampuan penetrasi ke pasar mancanegara. Demikian pula dengan kualitas sumber daya manusia (SDM) pemandu wisata pun harus dapat ditingkatkan dengan melakukan pengketatan pemberian linsensi sebagai pemandu wisata yang selalu di perbaharui pada periode tertentu untuk meningkatkan standar kualitas kemampuannya. Dalam hal ini Indonesia dapat mencontoh dan belajar dari Malaysia dan Thailand dalam menyiapkan tenaga terampil dibidang ini. Selain itu penguasaan di bidang teknologi informasi pun harus lebih ditingkatkan mengingat bahwa kita berhadapan dengan computer literate generation , sehingga if you are not online- you are not on sale .

Leadership

Penggabungan BP-Budpar ke dalam institusi Kementrian Negara merupakan suatu kemunduran yang sangat dirasakan oleh dunia pariwisata Indonesia, dan mitra kerja asing. Angka kunjungan wisman 5,153 seperti yang pernah dicapai dalam tahun 2001 tampaknya hanya akan menjadi impian belaka sampai masa bakti Kabinet Gotong Royong ini berakhir pada tahun ini Dua tahun dihabiskan hanya untuk melakukan “housekeeping” atau bongkar pasang intern kelembagaan tanpa adanya suatu manfaat dan arah yang jelas selain perasaan dendam kesumat untuk menghapuskan bekas-bekas lama. Lembaga yang semula didambakan akan menjadi semacam Singapore Tourism Board, Hongkong Tourism Board, Tourism Authority of Thailand ataupun Australia Tourism Commisssion, ternyata tidak dikehendaki kelahirannya karena memang dikalangan birokrat dan juga sebagian industri terdapat suatu penyakit yang alergi terhadap diterapkannya profesionalitas di sektor pariwisata. Pandangan sempit ini hanya untuk kepentingan diri semata bukan untuk kepentingan bangsa. Kemungkinan mereka beranggapan apabila sampai lembaga profesional tersebut terbentuk maka akan sirnalah kesempatan bisnis yang selama ini diperoleh dengan cara yang tidak pantas dan untuk birokrat akan hilanglah kesempatan untuk menduduki jabatan strategis yang pasti nantinya akan diiisi oleh kalangan profesional. Upaya pembersihan tampak sekali dengan adanya penggantian materi iklan di CNN yang kualitasnya kurang memadai untuk mendukung upaya pemulihan citra Indonesia, sebagaimana telah diuraikan di bagian terdahulu. Haruslah diakui bahwa untuk menyiapkan pariwisata sebagai sektor unggulan sangat diperlukan figur pimpinan yang memiliki visi dan berwibawa. Figur Soesilo Sudarman salah satu contoh yang pernah muncul dalam pemerintahan dan berhasil merakyatkan pariwisata dengan konsep Sapta Pesona nya. Setelah itu kita kehilangan figur-figur semacam beliau. Figur yang mempunyai keberanian untuk mengatakan tidak kepada rekan menteri lainnya apabila ada yang mengusik kelancaran jalannya pariwisata seperti masalah fasilitasi pemberian visa. Figur yang mampu mengkoordinir anggota kabinet lainnya pada saat masalah pariwisata dibicarakan, tidak hanya sekedar mengirimkan para eselon II bahkan seringkali hanya eselon III nya untuk hadir dalam suatu rapat yang bersifat strategis.. Dan figur yang dapat menjadi teladan di lingkungannya baik di intern lembaga yang dipimpin maupun di luar kelembagaan, karena tidak berpihak kepada sekelompok individu, satunya kata dan perbuatan, dan jujur serta adil dengan tidak mempraktekan nepotisme sehingga figur tersebut selalu dihormati jajaran dan mitra kerjanya. Dengan figur semacam ini, maka masa depan pariwisata Indonesia sebagai sektor unggulan tampaknya akan ada harapan. Semoga kita mendapatkan figur tersebut dalam pemerintahan yang akan datang.

Selasa, 23 Maret 2010

Tips Diet Alami, Tips Sehat, Diet Cepat

Berikut ini adalah beberapa tips diet secara alami dan sehat dan tentu saja dengan program diet yang cepat. Ada 2 versi disini yaitu versi diet alami dan versi diet cepat. Langsung saja deh ya :
Sarapan
1. Sertakan buah
Masukkan buah-buahan dalam menu sarapan. Serat yang terkandung di daiamnya mampu membuat Anda merasa lebih kenyang. Namun, untuk memotong pemasukan kalori, hindari buah dalam bentuk jus. Contoh, segelas jus jeruk mengandung 120 kalori. Tetapi, buah jeruk hanya mengandung 60 kalori. Hemat dan tetap memenuhi asupan vitamin C yang disarankan.
2. Pentingnya karbohidrat
Anita Bean, seorang pakar nutrisi penulis buku Fitness on a Plate, menyarankan untuk mengkonsumsi karbohidrat saat sarapan ketimbang pada sore atau malam hari. Alasannya, karbohidrat yang dikonsumsi di pagi hari ini lebih banyak diubah menjadi enerji ketimbang disimpan menjadi timbunan lemak, hal yang lebih mungkin terjadi pada karbohidrat yang dikonsumsi pada waktu makan malam.Tambahan pula yang tepat akan membantu memacu kerja metabolisme, sehingga tubuh akan membakar kalori lebih efisien sepanjang hari.
3. Pilih menu tinggi serat
Berdasarkan suatu studi, mereka yang dalam sehari mengkonsumsi makanan rendah lemak dan 26 gr serat per 1000 kalori akan lebih cepat menurunkan bobot tubuh ketimbang mereka yang hanya mengkonsumsi 7 gr serat sehari. Pilih menu seperti buah, sayur, roti gandum, oatmeal, atau sereal yang mengandum gandum.
Di Kantor
1. Ganti teh Anda dengan teh hijau
Minum hanya dua gelas teh hijau setiap hari dapat membantu membakar sekitar 70 kalori lebih dalam sehari. Kandungan antioksidan, yaitu katein, dan flavonoidnya dipercaya dapat meningkatkan kerja metabolisme. Selain itu, teh hijau juga berpotensi menurunkan risiko terkena kanker dan penyakit jantung.
2. Full cream atau lowfat?
Anda terbiasa minum susu? Bagus! Supaya kebiasaan baik itu meniadi makin baik, konsumsilah susu rendah lemak atau bahkan, tanpa lemak yang dapat menghemat hampir 100 kalori, tetapi mengandung lebih banyak kalsium danpada susu full cream. Selain menguatkan tulang, kalsiumnya juga berperan memacu tubuh untuk membakar lebih banyak lemak.
3. Banyak minum
Banyak orang tidak bisa membedakan rasa lapar dan haus. Saat mengira merasa lapar (padahal, sebenarnya haus), Anda akan mengkonsumsi makanan, (yang sebetulnya tidak perlu Anda konsumsi) lalu, bagaimana cara membedakannya? Minum segelas air dan tunggu hingga 10 menit untuk mengetahui apakah Anda masih lapar. Jika ya, berarti Anda memang lapar.
Makan Siang
1. Makan buah dulu
Lagi lagi tentang manfaat buah. Suatu penelitian menunjukkan bahwa wanita yang mengkonsumsi 1 apel atau pir sebelum menyantap makan siang, lebih banyak menurunkan berat badan ketimbang mereka yang tidak padahal, menu makan siang kedua kelompok wanita ini sama. Buah kaya akan serat yang akan membuat Anda lebih kenyang, sehingga mengurangi jatah makan siang dan keinginan ngemil setelahnya.
2. Lebih baik sendiri
Memang menyenangkan makan siang bersama teman-teman. Makin banyak, makin seru, tetapi waspadai sisi buruknya. Studi yang dilakukan oleh Georgia State University di Amerika Serikat menunjukkan bahwa orang cenderung mengkonsumsi makanan lebih banyak bila makan bersama teman-teman. Kalau makan bersama satu orang, Anda akan mengkonsumsi makanan 28% lebih banyak, bersama dua orang 41% lebih banyak, dan bersama enam orang atau lebih 76% lebih banyak! Wow! Anda memang tidak dilarang makan siang sekaligus berkumpul bersama teman-teman. Namun, sebaiknya frekuensinya dibatasi dan awasi porsi makan Anda.
3. Pilih sup saja
Dalam suatu penelilian diketahui bahwa mereka yang makan sup untuk makan siang mendapat asupan kalori yang lebih sedikit daripada, mereka yang makan makanan lain yang memiliki kandungan sama seperti sup, selain irit kalori, sup juga terasa lebih mengenyangkan.
4. Sertakan protein
Selain karbohidrat, protein pun dibutuhkan metabolisme tubuh, fungsinya antara lain untuk mempertahankan tingkat metabolisme dan menekan selera makan. Sebaiknya tambahkan protein seperti ikan, ayam tanpa kulit, daging tanpa lemak, atau kacang-kacangan dalam setiap waktu makan Anda.
5. Makan perlahan
Mengapa orang Amerika lebih rentan terkena obesitas daripada orang Prancis? jawabannya, bukan saja karena porsi makan orang Amerika lebih banyak, tetapi juga karena orang Prancis sangat menikmati makanan mereka dalam setiap kunyahan, sehingga cenderung makan secara perlahan. Hal ini menyebabkan perut akan lebih cepal terasa kenyang yang pada akhirnya turut membantu menekan selera dan porsi makan. Bagi Anda yang belum terbiasa, coba trik ini: letakkan sendok atau garpu saat Anda sedang mengunyah, minum air mineral setiap selesai mengunyah, dan kunyah makanan beberapa kali sebelum menelannya.
Snack Time
1. Ngemil? Mengapa tidak!
Yang penting, porsinya tidak berlebihan dan frekuensinya dibatasi. Ketat mengikuti pola diet memang baik. Namun, sesekali fleksibel juga tidak dilarang. Dalam jangka panjang hal ini justru akan membantu Anda mempertahankan berat badan.
Di Pasar Swalayan
1. Buat daftar belanja dan patuhi dengan keras
Ya, belanja pun butuh kedisiplinan tinggi. Kalau tidak, Anda akan mudah tergoda oleh makanan lezat tetapi tinggi kalori. Selain itu, kecuali sedang berbelanja bulanan biasakan menggunakan keranjang daripada trolly. Jadi pada saat keranjang sudah penuh, Anda akan malas membawanya berkelihng dan langsung menuju kasir.
2. Pilih snack yang mengenyangkan
Misalnya, kacang-kacangan. Kacang mengandung protein, lemak sehat, serat, vitamin E, dan magnesium. Ngemil kacang dianggap efektif mengkontrol rasa lapar, karena tubuh secara spontan akan menyesuaikan pemasukan kalori, sehingga tidak membutuhkan kalori ekstra. Meski demikian, batasi tak lebih dari 60-70 kalori perhari, karena Anda bisa juga mengalami kegemukan bila mengkonsumsi kacang secara berlebihan.
3. Hindari minuman ringan bersoda
Lebih baik pilih air mineral daripada cola, karena akan menghemat sekitar 133 kalori sebotol dan menutup kemungkinan terjadi ’pencurian’ kalsium oleh soda. Lebih baik lagi bila Anda membeli air mineral dalam bentuk galon yang dapat diisi ulang,
Makan Malam
1. Dua atau tiga jenis saja
Memenuhi undangan pesta pernikahan di hotel ternama? Hmm…pasti yang langsung terbayang adalah menu yang lezat dan bervariasi. Plus keinginan untuk menyantap semuanya. Menurut Tufts University, Amerika Serikat, sebenarnya hal itu wajar saja. Namun, tegakah Anda mengorbankan diet yang sudah dijalani selama ini? Solusinya, batasi variasinya hingga dua atau tiga jenis saja.
2. Awali dengan salad
Semangkuk salad yang berisi selada, wortel, tomat, seledri, dan ketimun dengan saus salad yang bebas lemak dan light mozzarella cheese kira-kira setara dengan 100 kalori. Mengkonsumsinya lebih dulu membuat Anda secara otomatis makan makanan utama lebih sedikit. Itu artinya mengurangi total pemasukan kalori sekitar 12% dibandingkan bila tidak mengkonsumsi salad.
3. Gunakan piring yang lebih kecil
Kebiasaan di negara kita adalah menghabiskan makanan yang tersaji di piring, berapa pun jumlah kalori makanan dan ukuran piring tersebut. Untuk menyiasatinya, gunakan piring yang berukuran lebih kecil. Anda akan merasa kenyang dengan makan lebih sedikit.
4. Kaya rasa, minim kalori
Kebanyakan rempah atau bumbu masak, kecuali kemiri, memiliki nilai kalori yang kecil. Demikian menurut Tuti Sunardi, pakar kuliner. Jadi, bila Anda senang memasak dari ingin berekspenmen dengan aneka bumbu, silakan saja. Boleh juga coba herbal seperti kemangi, ketumbar, atau juga peterseli.
5. Batasi karbohidrat
Makanan tinggi protein, misalnya ikan, merupakan pilihan makan malam terbaik untuk mengkontrol bobot tubuh. Ini karena protein membuat Anda kenyang lebih lama. Jika Anda ingin mengkonsumsi karbohidrat, hindari yang sederhana, karena lebih cenderung disimpan sebagai lemak ketimbang digunakan sebagai enerji.
6. Enjoy chocolate
Manjakan diri dengan cokelat, bisa pudding atau kue coklat setelah makan malam. Asal bahan dasarnya minimal 70% cocoa, rasa cokelatnya bisa memuaskan selera, hingga Anda merasa puas dan terhindar dari keinginan ngemil di malam hari. Meski demikian, Anda memang harus membiasakan diri untuk membatasi asupan hingga maksimal dua potong.
7. Akhiri hari dengan air dingin
Anda bisa meningkatkan metabolisme sekitar 30% dengan mengkonsumsi segelas besar air dingin. Ternyata, tubuh akan menghangatkan air dingin tersebut dengan cara membakar kalori. Kira-kira serupa dengan cara tubuh membakar kalori dalam proses pencernaan. Dalam setiap 500 ml air dingin yang Anda teguk, akan terbakar sekitar 24 kalori.
Anda ingin Diet Alami dan ingin Cepat Langsing namun dengan cara Langsing Sehat tanpa ada efek samping? Berikut ada beberapa tips Diet Sehat agar tubuh anda terlihat Langsing Alami.
Pagi…
Makan buah saja (selain pisang ma alpukat/Makanan Diet), boleh dalam bentuk jus juga. Kalo merasa bosan bisa juga buah campur plain yoghurt. Takut sakit perut?? Ya ga lah, ini dah saya praktekan en no effects at all. Sarapan pagi yang baik jam 6-7. Banyak orang ga sarapan coz takut gemuk. Well, sebenernya dengan sarapan tu membantu kinerja organ2 tubuh kita. Tapi perlu diingat, kalo pagi jangan mkn berat, coz jam 4-12 tu proses pembuangan.
Siang…
Dimulai dari jam 12… Nah saat ini kita boleh makan seperti biasa. Jangan berlebihan juga, coz sesuatu yang berlebihan kan ga baik. Porsi normal lah sesuaikan ma pengeluaran juga (Diet Makanan). Jangan tunggu mpe kenyang coz katanya berhentilah makan sebelum kenyang agar Cepat Langsing.
Malam…
Jika lapar, boleh makan tapi tanpa nasi or karbohidrat laennya. Makan malam harus di stop jam 20. jam 20-4 tu fase tubuh untuk menyerap, jadi kalo kita masih ajah makan berat, kasian kan ga istirahat organ2nya coz harus kerja terus. Itu sebabnya orang sering sakit juga, coz organ tubuhnya ga dibiarkan untuk memulihkan diri/Diet Cepat.
Di luar waktu makan pagi, siang, dan malam terasa lapar, ngemilnya buah yah. So, gpp kok makan sering tapi buah.. hehehhe.. En jangan lupa juga olah raga. Itu penting bgt. Makan sehat tapi ga olah raga, ga banget deh. Usahan rutin 3-4x seminggu buat membantu program Diet Alami.
Awalnya mungkin terasa berat coz kita terbiasa eat heavy meal terus. Cobalah secara perlahan, nanti tubuh juga akan terbiasa. Kalo pengen Langsing Sehat dan Langsing Cepat, jangan minum pil, kapsul, or segala jenis obat pelangsing. Kalopun pake obat pelangsing , pilihlah yang herbal (Makanan Langsing) Ubah pola hidup en olah raga, itu resep mujarab deh. Nah, mulai sekarang niatkan dirimu. Saya paling ga suka orang yang bilang GA BISA..!!! Jangan menyerah sebelum bertanding.