Jamuan Spesial ala Blogger Wonosobo dan Parade Foto Wisata Blogger 2009

WONOSOBO-Singkatnya waktu yang hanya dua hari sejak Jumat 24 Juli 2009 pukul 08.00 hingga keesokan harinya pukul 13.00 tidak menyurutkan semangat Wonosobo Cyber Community untuk menjamu tamunya. Para peserta berkesempatan juga untuk jalan-jalan menuju Desa Talunombo, Kec. Sapuran, Kab. Wonosobo, tempat dimana Kerajinan Batik Wonosobo berada, demi melihat proses produksi batik di Talunombo, mulai dari proses penulisan dengan menggunakan lilin, pengecapan, pewarnaan, dan seterusnya.

Acara yang disponsori oleh Bowo Jenggot, pengusaha sukses pulsa elektrik, ini terbilang cukup berhasil dalam menarik minat blogger. Sekurangnya 50 blogger dari seluruh Indonesia hadir. Iman Brontoseno, Chairman Pesta Blogger 2009, dan Paman Tyo, perintis blogger Indonesia juga turut menapakkan kakinya di Wonosobo. Keduanya memberikan testimoni pada saat sesi sarasehan bersama bupati di malam sebelum berangkat ke Dieng.

Keberhasilan ini tak lepas dari kegigihan generasi muda IT dan program pemkab dalam mengangkat potensi wisata dan potensi-potensi lain yang ada di wilayah Wonosobo. Sentuhan Blogger yang langsung mengunjungi Candi-candi di Dieng diharapkan dapat menambah gambaran sejarah dan filosofi candi berikut obyek wisata lainnya sehingga lebih detil dan bernilai. Candi Dieng tak akan lagi dicitrakan sama seperti candi-candi di tempat lain. Alasan dan tujuan diadakannya wisata blogger ini disampaikan oleh Bupati Wonosobo yang sudah menjabat 4 tahun pada acara sarasehan di Pendopo Kabupaten Wonosobo.

Kata-kata Pak Bupati tersebut bukanlah tanpa bukti. Dalam acara yang digelar kali pertama oleh Kota Wonosobo, seluruh blogger diberi fasilitas gratis untuk setiap tempat yang dikunjungi. Free akomodasi, penginapan, makan, dan sebagainya. Belum lagi T-Shirt berlabel Wisata Blogger 2009 yang diberikan secara Cuma-cuma untuk dikenakan sepanjang acara. Bahkan, ketika pulang setiap blogger masih diberi bingkisan berupa purwaceng dan Carica, yang merupakan makanan aprosodiak khas Wonosobo.

Selamat dan sukses untuk Komunitas Blogger Wonosobo. Dirgahayu Kabupaten Wonosobo ke 184.

Rangkaian acara

Hari pertama

• 08.00-11.00 Melihat prosesi upacara hari jadi wonosobo
• 13.00-15.00 Makan siang Ayam Bakar di RM. Sindoro Sumbing
• 15.00-17.00 Berkunjung ke pusat kerajinan Sapuran Di Talunombo/ Gianti
• 17.00-18.00 Mandi air hangat di Taman Wisata Kalianget
• 19.00-21.00 Sarasehan Blogger bersama Bupati Wonosobo

Hari kedua

• 03.00-04.00 Wisata ke Dieng,wisata Telaga Warna, Mengunjungi Geo Dipo Indonesian Power, Kawasan Komplek Candi Dieng
• 10.00-12.00 Wisata Telaga Menjer
• 12.00-13.00 Menuju Resto Ongklok dan wisata khas kuliner Wonosobo

Parade Foto eksklusif Wisata Blogger Wonosobo.

Selama prosesi, Wartawan dipinggirkan, Bloggger dipersilahkan jepret sana jepret sini. (fotografer : Dhafi, Komunitas Blogger Warog Ponorogo)

The Best Photo of Wisata Blogger 2009. "Mbah Menatap Blogger". (fotografer : Mas Blontang, founder komunitas Bengawan Solo).

Makan siang di RM Ayam Bakar Sinduro Sumbing (foto oleh novi. Komunitas Tugu Pahlawan)

Sambil menanti makan siang di RM Ayam Bakar Sinduro Sumbing (foto oleh novi. Komunitas Tugu Pahlawan)

Berkunjung ke desa Talunombo, Kec. Sapuran, Kab. Wonosobo, tempat dimana Kerajinan Batik Wonosobo berada. (Foto oleh Siwi , komunitas blog Cahandong Jogja dan novi. Komunitas Tugu Pahlawan)

Senja menjelang, menikmati Mandi air hangat di Taman Wisata Kalianget. (foto oleh Dhafi, Komunitas Blogger Warog Ponorogo)

Suasana jamuan makan bersama blogger di Pendopo Kabupaten. Tampak Pak Bupati menyampaikan maksud dan tujuannya mengundang blogger jelajah sudut-sudut Wonosobo. Duduk disampingnya adalah Iman Brontoseno dan Paman Tyo, perintis blogging Indonesia. Foto oleh novi. Komunitas Tugu Pahlawan dan Doni Alfan, Komunitas Bengawan Solo)

Menikmati sunrise di puncak pegunungan dieng (foto oleh Saiful, Komunitas Blog Malhikdua)

Di hamparan Dieng, 8 mobil dan 1 bus siap mengantar blogger kemanapun. (foto oleh Dhafi, Komunitas Blogger Warog Ponorogo)

Pemandu Wisata Wonosobo sedang menjelaskan obyek-obyek menarik yang ada dalam Kompleks Telaga Warna, mulai dari gua, patung, dan telaga itu sendiri. (foto oleh Andre, komunitas blogger malhikdua)

Berdayung di Telaga Menjer. (foto oleh novi. Komunitas Tugu Pahlawan)

Jamuan penutup di Resto Mie Ongklok. Mie dengan kuah kental seperti lem ini merupakan makanan khas Wonosobo. Sedikit janggal rasanya saat melihat mie dicampur dengan sate sapi lengkap dengan saus kacangnya, dan ditambah tempe kemul. Aroma ebi dari mie ongklok ini juga terasa menonjol. Setiap daerah memang memiliki keunikan kulinernya masing-masing.